Masa anak-anak dilalui dengan hal
menyenangkan sesuai usianya karena sewaktu dewasa akan merindukan masa kecil
bersama teman-teman. Namun, tidak saat ini yang sudah hilang dan sedikit
merasakannya.
Masa
kecil atau kanak-kanak adalah hal yang menyenangkan pada masa itu. Ketika
pikiran tidak terbebani oleh tugas sekolah yang menumpuk karena masa kecil
waktu paling tepat bereksplorasi sebelum menempuh Pendidikan Sekolah Dasar. Hal
inilah waktu emas yang dimiliki oleh anak-anak pada masa pertumbuhan. Biasanya
anak-anak paling suka bermain di halaman luas yang hijau dan dikelilingi oleh
teman-teman se-usianya membuatnya bergerak aktif dalam mengembangkan karakter
bersosialisasi terhadap lingkungan.
Hilangnya
masa kecil yang dirasakan oleh anak-anak saat ini disebabkan oleh teknologi
yang menghadirkan berbagai wahana hiburan di dalamnya dan hanya menggunakan
satu alat seperti, gawai yang sudah menghadirkan permainan online. Hal
lain yang menyebabkan mereka merasa
bosan, yaitu dengan permainan tradisional seperti petak umpet, gobak sodor
(galasin), biji kelereng, katapel, dan sebagainya. Padahal permainan tersebut
lebih efektif untuk pertumbuhan anak-anak dibandingkan dengan gim online.
Gim
online yang digemari oleh anak-anak seperti, play station, ninetendo,
dan mobile legend. Gim seperti ini lebih monoton dan menjenuhkan ketika
bermain karena anak dituntut untuk mengikuti peraturan di gim online
tersebut. Menurut sumber dakwatuna.com, permainan gim online
tidak menghasilkan efek baik bagi tubuh karena hanya menggerakkan tangan dan
mata tidak secara jasmani dalam keseluruhan.
Permainan
online berdampak pada kerusakan retina dalam mata, apalagi ketika anak
bermain gim online terlalu lama bahkan sampai berjam-jam. Berbeda sekali
dengan permainan tradisional seperti petak umpet, biji kelereng, dan gobak
sodor yang membawa manfaat bagi tubuh
karena permainan itu mengundang anak untuk bergerak aktif dan
berkeringat.
Permainan
tradisional yang diciptakan oleh nenek moyang harus hilang di masa kecil dan
tergantikan oleh gim online. Sebetulnya, permainan tradisional lebih
efektif dalam menumbuhkan karakter dan moral anak dengan cepat. Tidak hanya
itu, permainan tersebut banyak mengandung hikmah bahkan membuat anak lebih
cerdas dan pandai. Permainan tradisional merupakan budaya bangsa yang harus
dijaga dan dilestarikan tidak untuk dihilangkan atau ditinggalkan begitu saja.
Generasi
perkembangan teknologi yang pesat dapat mengalahkan hal-hal tradisional lebih
besar karena kenyataannya terbukti oleh orang tua saat ini yang lebih
melalaikan anak dan mengenalkannya pada gim online ataupun play
station. Hal inilah yang menyebabkan anak lambat dalam belajar. Maka dari
itu, orang tua lebih mendidik dan memperhatikan tumbuh kembang anak dan menjadi
contoh teladan bagi anak agar tidak meniru perilaku orang dewasa yang bermain
gim online.
Anak-anak
harus kembali ke masa kecil yang menyenangkan bersama teman-temannya dengan
bermain gim tradisional karena secara langsung atau tidak anak akan menciptakan
kepekaan terhadap semua input yang masuk pada anak, termasuk ingatan memori cukup
kuat karena kelak anak-anak tumbuh remaja atau dewasa akan teringat kembali
masa-masa kecil yang menyenangkan di mana tidak lagi bermain gim online, tetapi
lebih menghabiskan waktu bermain bersama teman di taman.
Hal
inilah yang harus diterapkan saat ini agar masa kecil tidak hilang karena
terkikis oleh zaman teknologi.