Kamu
Menatap dirinya menghadirkan sejuta pelangi
Matamu selalu terpancar indah dihadapanku
Tatapanmu mampu membuatku kelu.
Langkahmu bagai penguat lelahku
Dirimu seperti bintang penerang malam
Angin malam pun ikut berhembus
Melantunkan irama penuh kasih.
Tak perlu kumendamba padamu
Biarlah cahaya bulan menghantarkan senyummu
Di malam itu ada ruang untuk menyimpan rindu
Cobalah kaulihat dan menyapaku di sana.
Batinku meronta
Melihatmu tak berdaya kala itu
Tak mengapa hanya diriku yang luka
Hanya untuk membuatmu tersenyum.